BANDUNG
Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung, Rabu (23/10) menyelenggarakan pelatihan tata rias bertema “Realskin Makeup with Hijab Simple” di Aula Kartini.
Acara ini merupakan hasil kolaborasi dengan brand kecantikan ternama, Wardah, dan berlangsung mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Sebanyak 20 warga binaan antusias mengikuti pelatihan ini, yang dibimbing langsung oleh tiga instruktur profesional.
Materi yang disampaikan mencakup teknik riasan wajah yang sederhana namun elegan, serta panduan penggunaan hijab untuk penampilan sehari-hari.
Pelatihan ini dirancang untuk membantu para peserta meningkatkan keterampilan praktis, khususnya dalam bidang kecantikan, serta membangun kepercayaan diri mereka.
Kepala Lapas Perempuan Bandung Yekti Apriyanti menjelaskan, pelatihan ini tidak hanya sekadar menambah pengetahuan tentang dunia kecantikan, tetapi juga menjadi sarana pemberdayaan warga binaan.
“Harapan kami, ilmu yang mereka dapatkan hari ini dapat menjadi bekal saat mereka kembali ke masyarakat, untuk membuka lembaran baru dan mengembangkan potensi diri secara mandiri,” ujarnya.
Program ini merupakan bagian dari upaya Lapas Perempuan Bandung dalam membina dan membekali warga binaan dengan keterampilan yang bermanfaat, sehingga mereka dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih percaya diri dan berdaya guna.(AVID/rel)
